Perbedaan Penjaga Tahanan Kemenkumham dan Kejaksaan — Apakah kamu ingin menjadi penjaga tahanan? Diketahui, penjaga tahanan adalah formasi yang dibuka oleh dua instansi pemerintahan, yakni Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dan Kejaksaan Agung RI.
Penjaga tahanan sendiri memang memiliki kuota formasi terbanyak bagi pelamar SMA dan sederajat. Nah, diketahui, setiap instansi baik Kementerian Hukum dan HAM maupun Kejaksaan Agung RI memberikan tupoksi yang berbeda untuk penjaga tahanan mereka.
Lalu, apa saja perbedaannya?
Perbedaan Penjaga Tahanan Kemenkumham dan Kejaksaan Agung RI
Dalam segi tugas pokok, penjaga tahanan Kemenkumham dan Kejaksaan Agung sebenarnya tetap sama dalam prinsip, yakni menjaga tahanan. Meskipun begitu, ruang lingkup profesi ini dari dua instansi tersebut berbeda.
Perbedaan lainnya juga bisa dilihat dari berbagai aspek di bawah artikel ini.
1. Kuota Formasi
Diketahui, formasi penjaga tahanan Kejaksaan Agung lebih tinggi daripada Kemenkumham. Hal ini dilihat bahwa Kejaksaan Agung menyediakan 2.258 formasi untuk CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil).
Tentunya, persaingan juga lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 1.000. Di sisi lain, Kemenkumham tetap menyediakan formasi sebanyak 1.000 pada CPNS 2023.
Kuota tersebut bukan formasi secara utuh (nasional). Nantinya kuota akan terdiri atas per wilayah atau daerah yang diikuti oleh perempuan atau laki-laki.
2. Persamaan: Jenjang Pendidikan Minimal SMA
Diketahui, minimal pendidikan untuk melamar pada penjaga tahanan untuk Kemenkumham dan Kejaksaan Agung adalah SMA/SMK dan sederajat.
Jadi, tidak perlu khawatir bagi lulusan SMA karena dapat bersaing dengan jenjang yang sama.
3. Persyaratan Fisik
Dalam hal ini, ada perbedaan syarat fisik yang direkomendasikan oleh Kemenkumham dan Kejaksaan Agung RI. Dalam Kejaksaan Agung, Penjaga Tahanan wajib memiliki tinggi minimal 160 cm dan perempuan minimal 155 cm.
Sedangkan, Polsuspas Kemenkumham harus memiliki syarat tinggi badan seminimalnya adalah 165 cm untuk laki-laki dan 160 cm untuk perempuan. Hal ini bisa dilihat ada perbedaan 5 cm untuk tinggi badan dari masing-masing instansi.
Selain itu, berat badan dalam Kejaksaan Agung setidaknya standar atau ideal dengan skor BMI, yakni 18-25. Pada Polsuspas Kemenkumham, dibutuhkan berat badan dengan perhitungan rumus yang berbeda.
Contoh:
Pria: (Tinggi badan – 100) – (tinggi badan – 100 x 10%).
Wanita: (Tinggi badan – 100) – (tinggi badan – 100 x 15%)
Perbedaan penjaga tahanan Kemenkumham dan Kejaksaan ini, apakah kamu ada kendala dalam segi fisik?
5. Persyaratan Dokumen/Sertifikat
Formasi penjaga tahanan Kejaksaan Agung harus melampirkan sertifikat komputer dan bela diri. Diketahui, bela diri yang dimaksud adalah sertifikat jenis bela diri apa saja. Nilai rapor rata-rata minimal 70.
Sementara itu, Kemenkumham tidak mensyaratkan dokumen dan sertifikat apapun untuk melamar sebagai penjaga tahanan.
6. Tugas Utama Ada Perbedaan Sedikit
Meskipun sama-sama menjaga tahanan, ternyata ada perbedaan penjaga tahanan Kemenkumham dan Kejaksaan Agung. Pada penjaga tahanan Kemenkumham, tugas utamanya adalah melaksanakan kegiatan pengamanan terhadap warga binaan di lembaga pemasyarakatan (lapas) atau rutan (rumah tahanan).
Tidak heran kalau mereka disebut dengan sipir penjara. Selain itu, penjaga tahanan di Kejaksaan Agung RI memiliki tugas utama, yakni mengambil tahanan dari tempat kejadian. Tidak heran, kalau penjaga tahanan Kejaksaan Agung, perlu memiliki bela diri dan manajemen tahanan yang baik.
7. Persamaan: Batasan Usia dan Kesehatan Mata
Dalam batasan usia, kesehatan mata menjadi persyaratan dari dua instansi tersebut. Setiap instansi menerapkan bahwa penjaga tahanan harus memiliki mata normal, tidak buta warna, baik parsial maupun total.
Dalam sisi batasan usia, syarat usia minimal 18 dan maksimal sampai 28 tahun. Bagi kamu yang masih melamar CPNS 2023 dan sesuai dengan usia yang disyaratkan, silakan melamar di web instansi masing-masing, ya. Namun, tahun depan saja karena batas pendaftaran CPNS sudah tutup, hehehe…
Persiapkan Seleksi Kompetensi Dasar untuk Menjadi Penjaga Tahanan 2024
Setiap formasi yang dibuka oleh pemerintah akan menghadapkan tes berupa Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Tentunya, tes awal ini akan menjadi penentu bagi kamu lolos pada tahap berikutnya atau tidak.
Maka dari itu, kamu tidak boleh menyepelekan SKD, ya. Untuk kamu yang ingin persiapan SKD secara matang, silakan bergabung di Lulus CPNS. Apa sih Lulus CPNS?
Lulus CPNS adalah platform bimbingan belajar untuk menghadapi rangkaian tes CPNS hingga kamu menjadi PNS. Kami memiliki mentor yang berkualitas dan berpengalaman sehingga kamu bebas berkonsultasi tentang soal-soal yang sulit.
Dengan sistem belajar fullday, kamu akan djajarkan soal-soal SKD agar terbiasa, serta bisa menghadapi SKD dengan tenang. Langsung bergabung sekarang di Lulus CPNS!
Itulah perbedaan penjaga tahanan Kemenkumham dan Kejaksaan. Apakah kamu ada pertanyaan?
