Tes Intelegensi Umum CPNS Tahun 2024

 

 

Hallo Semuanyaa!!

Tes Intelegensi Umum CPNS Tahun 2024 – Dalam perjalanan menuju impian menjadi seorang pegawai negeri sipil (CPNS) di Indonesia, ada beberapa rintangan yang harus dihadapi, salah satunya adalah Tes Intelegensi Umum, atau yang lebih dikenal dengan sebutan TIU CPNS. Tes ini adalah salah satu tahap penting dalam proses seleksi CPNS yang perlu dipahami dengan baik oleh setiap calon pegawai. Mari kita menjelajahi apa itu TIU CPNS dan mengapa penting untuk memahaminya dengan baik.

Apa Itu TIU?

TIU merupakan singkatan dari “Tes Inteligensi Umum.” TIU adalah salah satu komponen ujian yang digunakan dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Indonesia. Ujian TIU dirancang untuk mengukur kemampuan intelektual, daya analisis, serta pengetahuan umum dari para calon pegawai.

Ujian TIU biasanya terdiri dari berbagai jenis soal pilihan ganda yang menguji berbagai aspek kemampuan intelektual, seperti berpikir logis, penalaran verbal, kemampuan matematika, dan pengetahuan umum. Soal-soal TIU dapat mencakup berbagai topik, termasuk matematika dasar, logika, pengetahuan umum tentang sejarah, budaya, politik, ekonomi, dan topik-topik lain yang relevan.

Tes Intelegensi Umum CPNS Tahun 2024

Hasil ujian TIU digunakan untuk mengevaluasi kemampuan calon pegawai dalam berpikir kritis, menjawab pertanyaan yang memerlukan penalaran, serta memiliki pengetahuan umum yang memadai untuk mengisi posisi yang diinginkan dalam pemerintahan. Skor TIU sering menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan dalam menentukan kelulusan dan peringkat calon pegawai dalam seleksi CPNS.

Penting untuk dipahami bahwa TIU adalah salah satu dari beberapa komponen ujian dalam seleksi CPNS. Calon pegawai juga akan menghadapi ujian lain, seperti Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan Tes Kompetensi Bidang (TKB), tergantung pada jenis pekerjaan yang diincar.

Baca juga: 10 Soal TIU Logika Dan Pembahasan

Bagian-Bagian Tes Intelegensi Umum (TIU) dalam Seleksi CPNS

Tes Intelegensi Umum (TIU) merupakan salah satu komponen kunci dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Indonesia. Tes ini memiliki peran sentral dalam menilai kemampuan intelektual calon pegawai. Kita akan membahas secara rinci tentang bagian-bagian TIU CPNS, masing-masing menguji aspek penting dari kemampuan intelektual.

  1. Pemahaman Bacaan

Pemahaman bacaan adalah salah satu bagian penting dalam tes CPNS yang bertujuan mengukur kemampuan calon pegawai dalam memahami dan menafsirkan teks tertulis dengan baik. Bagian ini dirancang untuk mengukur sejauh mana seseorang dapat mengambil informasi penting dari teks bacaan dan menyimpulkan atau menjawab pertanyaan berdasarkan isi bacaan tersebut.

Dalam tes CPNS, pemahaman bacaan biasanya melibatkan teks yang berhubungan dengan konteks pekerjaan di sektor pemerintahan. Calon pegawai akan diminta untuk membaca teks tersebut dengan seksama dan kemudian menjawab serangkaian pertanyaan yang menguji pemahaman mereka terhadap teks tersebut. Beberapa hal yang dapat diuji dalam pemahaman bacaan pada tes CPNS meliputi:

  • Pemahaman Umum: Sejauh mana Anda dapat memahami ide-ide utama yang disampaikan dalam teks.
  • Detil Informasi: Kemampuan Anda untuk mengidentifikasi detail-detail penting dalam teks, seperti data, tanggal, nama, dan lain-lain.
  • Inferensi: Kemampuan Anda untuk membuat inferensi atau kesimpulan logis berdasarkan informasi yang disajikan dalam teks.
  • Konteks: Pemahaman Anda tentang konteks keseluruhan teks dan bagaimana setiap bagian teks berhubungan satu sama lain.
  • Tujuan Penulisan: Mengidentifikasi tujuan penulis dalam menulis teks, seperti menyampaikan informasi, mendukung argumen, atau mengajukan saran.
  • Gaya Penulisan: Pemahaman tentang gaya penulisan, termasuk apakah teks tersebut informatif, persuasif, atau naratif.

Pemahaman bacaan adalah kemampuan yang sangat penting untuk sebagian besar posisi dalam pemerintahan, karena pekerjaan seringkali melibatkan membaca dan memahami berbagai jenis dokumen, peraturan, dan kebijakan. Oleh karena itu, calon pegawai yang dapat memahami dan menafsirkan teks dengan baik memiliki keunggulan dalam persiapan dan pelaksanaan tugas mereka.

  1. Pemahaman Verbal

Pemahaman verbal dalam tes CPNS mencakup kemampuan untuk memahami hubungan antara kata-kata dan konsep dalam bahasa. Ini mencakup pemahaman sinonim, antonim, analogi, dan berbagai aspek lainnya yang terkait dengan pemahaman bahasa. Mari kita bahas beberapa di antaranya:

  • Sinonim: Sinonim adalah kata-kata yang memiliki makna yang sama atau mirip. Pemahaman sinonim dalam tes CPNS mengharuskan calon pegawai untuk mengidentifikasi kata-kata yang memiliki makna yang serupa. Contoh: “gembira” adalah sinonim dari “senang.”
  • Antonim: Antonim adalah kata-kata yang memiliki makna yang berlawanan. Pemahaman antonim dalam tes CPNS meminta calon pegawai untuk mengidentifikasi kata-kata yang memiliki makna yang berlawanan. Contoh: “dingin” adalah antonim dari “panas.”
  • Analogi: Soal analogi mengharuskan calon pegawai untuk menemukan hubungan atau keterkaitan antara dua set kata-kata dan kemudian menerapkannya pada pasangan kata-kata lain. Contoh: Jika “mobil” berhubungan dengan “jalan,” maka dalam konteks yang sama “kapal” berhubungan dengan “laut.”
  • Makna Frasa dan Idiom: Tes pemahaman verbal mungkin juga mencakup pemahaman terhadap makna frasa atau idiom dalam bahasa Indonesia.
  • Konteks Kalimat: Calon pegawai mungkin diminta untuk memahami makna kata atau frasa dalam konteks kalimat tertentu. Ini memerlukan kemampuan untuk mengidentifikasi makna kata berdasarkan konteks kalimat.
  • Tata Bahasa: Kemampuan untuk mengenali tata bahasa yang benar, seperti subjek, predikat, objek, dan unsur tata bahasa lainnya dalam kalimat.

Pemahaman verbal ini penting dalam berbagai konteks, termasuk dalam pekerjaan pemerintahan di mana komunikasi yang jelas dan efektif dalam bahasa Indonesia sangat dibutuhkan.

Baca juga: Contoh Soal TIU CPNS Analogi Online

  1. Pemahaman Angka

Pemahaman angka atau kemampuan matematika adalah salah satu aspek yang diuji dalam tes CPNS, terutama dalam bagian Tes Inteligensi Umum (TIU) atau Tes Potensi Akademik. Ini melibatkan kemampuan Anda untuk menyelesaikan permasalahan matematika dasar dan menunjukkan pemahaman terhadap konsep-konsep matematika. Beberapa contoh pemahaman angka yang sering diuji dalam tes CPNS meliputi:

  • Operasi Aritmetika Dasar: Kemampuan untuk melakukan operasi aritmetika dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian dengan tepat.
  • Pemahaman Terhadap Persentase: Kemampuan untuk menghitung persentase, seperti diskon atau potongan harga, serta memahami makna persentase dalam konteks tertentu.
  • Pemahaman Terhadap Bilangan Bulat: Kemampuan untuk memahami dan menggunakan bilangan bulat dalam konteks yang berbeda, seperti pemahaman terhadap nilai positif dan negatif.
  • Konsep Pecahan: Kemampuan untuk memahami, menghitung, dan memanipulasi pecahan dalam perhitungan matematika.
  • Pemahaman Terhadap Data Grafis: Kemampuan untuk memahami grafik, tabel, atau diagram dan menarik kesimpulan dari data yang disajikan.
  • Pemecahan Masalah: Kemampuan untuk merumuskan dan memecahkan masalah matematika yang melibatkan konsep-konsep dasar, seperti perbandingan, rasio, dan proporsi.
  • Kemampuan Menafsirkan Informasi Matematika: Kemampuan untuk membaca dan memahami soal matematika serta menafsirkan informasi yang diberikan dalam konteks soal.

Pemahaman angka dan kemampuan matematika dasar sangat penting dalam banyak pekerjaan pemerintahan, terutama jika pekerjaan tersebut melibatkan pengelolaan anggaran, analisis data, atau keputusan berdasarkan data. Oleh karena itu, tes CPNS sering menguji aspek ini untuk memastikan bahwa calon pegawai memiliki pemahaman matematika yang cukup untuk menjalankan tugas mereka secara efektif.

  1. Pemahaman Logika atau penalaran

Pemahaman logika atau penalaran adalah salah satu aspek penting yang diuji dalam Tes Inteligensi Umum (TIU) pada tes CPNS. Kemampuan ini mencakup kemampuan Anda untuk berpikir logis, menganalisis informasi, menarik kesimpulan, dan memecahkan masalah dengan benar. Berikut beberapa komponen pemahaman logika yang mungkin diuji dalam tes CPNS:

  • Pola dan Hubungan Logis: Tes penalaran sering menguji kemampuan Anda dalam mengidentifikasi pola atau hubungan logis dalam rangkaian angka, huruf, atau simbol.
  • Kemampuan Menyusun dan Menginterpretasi Diagram: Tes dapat melibatkan diagram, grafik, atau diagram alir yang memerlukan kemampuan Anda untuk menyusun atau menginterpretasi informasi dari gambar tersebut.
  • Pemahaman Terhadap Argumentasi: Anda mungkin diminta untuk mengevaluasi argumen yang disajikan dalam sebuah pernyataan dan menentukan apakah argumen tersebut benar atau salah berdasarkan informasi yang diberikan.
  • Pemecahan Masalah: Kemampuan untuk merumuskan dan memecahkan masalah dengan menggunakan logika dan pemikiran yang sistematis.
  • Analogi Logis: Tes penalaran mungkin juga mencakup soal-soal analogi logis yang meminta Anda untuk mengidentifikasi hubungan logis antara konsep-konsep yang diberikan.
  • Kemampuan Menarik Kesimpulan: Anda dapat diuji dalam kemampuan untuk menarik kesimpulan yang benar dari informasi yang disajikan dalam soal.
  • Pemahaman Terhadap Silogisme: Tes bisa melibatkan silogisme, yang merupakan bentuk argumen yang melibatkan dua pernyataan (premis) yang digunakan untuk mencapai kesimpulan.
  • Kemampuan Menyelesaikan Soal Logika: Soal-soal logika yang mengharuskan Anda menyelesaikan serangkaian langkah atau mengisi bagian yang hilang dalam suatu rangkaian.

Pemahaman logika atau penalaran adalah aspek penting dalam banyak pekerjaan pemerintahan, terutama yang melibatkan analisis data, pengambilan keputusan, dan penyelesaian masalah yang kompleks.

Baca juga: Contoh Tes TIU CPNS 2023 Terupdate

Contoh Soal Tes Intelegensi Umum CPNS Tahun 2024

  1. KOMPATRIOT

A. Lawan

B. Rekan senegara

C. Guru

D. Tetangga

E. Raja

 

  1. PREFIKS ><

A. Awalan

B. Sisipan

C. Pelengkap

D. Tambahan

E. Akhiran

 

  1. PIZZA : GANDUM = ____ : _____

A. Rumah : Tukang

B. Gambar : Pelukis

C. Genteng : Tanah Liat

D. Skripsi : Buku

E. Patung : Pemahat

 

Bacalah paragraf berikut!

(1) Saat ini, menurut ahli kependudukan, tingkat pertumbuhan secara nasional memang hanya 1,98% per tahun. (2) Namun, angka itu harus tetap diwaspadai. (3) Alasannya, usaha menurunkan tingkat pertumbuhan saat ini belum mantap, apalagi terdapat variasi pertumbuhan penduduk di berbagai daerah. (4) Mungkin ada yang jauh di atas rata-rata. (5) Kalimantan Timur, misalnya, mencapai 4,4 % per tahun, pulau Sumatera 2,67%, sementara daerah-daerah yang program KB-nya berhasil seperti pulau Jawa hanya 1,6%.

  1. Yang bukan opini dalam paragraf di atas adalah kalimat nomor….

A. (1)

B. (2)

C. (3)

D. (4)

E. (5)

 

  1. Jika x adalah 27,8% dari 45 dan y adalah 45%b dari 27,8 maka …

A. x > y

B. x < y

C. x =y

D. hubungan x dan y tidak dapat ditentukan

E. x ≠ y

 

  1. Perbandingan uang Suci dan Murni adalah 3 : 7. Jika uang Murni Rp210.000,00, maka berapakah selisih uang keduanya?

A. Rp 90.000,00

B. Rp 190.000,00

C. Rp 120.000,00

D. Rp 130.000,00

E. Rp 150.000,00

 

  1. Sejenis produk dijual dengan 2 kali potongan (diskon) berturut-turut, yaitu 20% dan setelah itu 15%. Berapakah jumlah seluruh diskon?

A. 30%

B. 32%

C. 34%

D. 35%

E. 31%

 

  1. D, E,E,F, F, G, __

A. H dan I

B. G dan G

C. G dan H

D. G dan I

E. H dan H

 

  1. Semua penyelam adalah perenang. Sementara penyelam adalah pelaut.

A. Sementara pelaut adalah perenang

B. Sementara perenang bukan penyelam

C. Semua pelaut adalah perenang

D. Sementara penyelam bukan pelaut

E. Sementara penyelam bukan perenang

 

Jika Tono lulus kurang dari satu atau sama dengan 4 tahun, maka ia akan diterima berkerja sebagai karyawan di perusahaan A. Jika Tono sudah bekerja di perusahaan A, maka ayahnya akan membelikan Tono sebuah sepeda motor.

  1. Tono tidak mendapat sepeda motor dari ayahnya.

A. Tono menyeleseikan studinya kurang dari 4 tahun.

B. Tono menyeleseikan studinya lebih dari 4 tahun.

C. Tono bekerja di perusahaan A.

D. Tono menyeleseikan studinya tepat 4 tahun.

E. Tono bekerja dengan sepeda motor

Baca juga: Kumpulan Tes CPNS Online TWK

Persiapan Dan Strategi Sukses Tes Intelegensi Umum CPNS Tahun 2024

Tes Intelegensi Umum CPNS Tahun 2024

Tes Inteligensi Umum (TIU) adalah salah satu komponen penting dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Indonesia. Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan intelektual dan daya analisis calon pegawai. Bagi mereka yang berencana mengikuti tes CPNS tahun 2024, artikel ini akan memberikan panduan dan strategi untuk mempersiapkan diri dengan baik.

  • Latihan Soal

Latihan soal adalah kunci sukses dalam menghadapi TIU CPNS. Kerjakan sebanyak mungkin soal latihan untuk mengasah kemampuan Anda dalam menjawab berbagai jenis soal. Perhatikan waktu yang diperlukan untuk setiap soal agar Anda bisa mengatur waktu dengan baik saat ujian nanti.

  • Pahami Strategi Pengerjaan Soal

Pahami strategi pengerjaan soal, terutama dalam menghadapi soal-soal yang mungkin sulit. Terapkan strategi pemecahan masalah, seperti mengidentifikasi informasi penting dalam soal, menyusun langkah-langkah logis, dan menguji jawaban Anda jika waktu masih cukup.

  • Pelajari Materi Pengetahuan Umum

Bagian pengetahuan umum dalam TIU CPNS melibatkan berbagai topik, termasuk sejarah, budaya, geografi, politik, ekonomi, dan lain-lain. Luangkan waktu untuk memahami dan mengingat informasi penting dalam berbagai bidang ini.

  • Ikuti Kursus Persiapan (Opsional)

Jika Anda merasa perlu, Anda dapat mengikuti kursus persiapan TIU CPNS. Kursus ini dapat memberikan panduan tambahan, strategi, dan simulasi ujian untuk membantu Anda merasa lebih percaya diri.

  • Simulasi Ujian

Lakukan simulasi ujian TIU sesuai dengan kondisi sebenarnya. Hal ini membantu Anda merasa lebih nyaman saat menghadapi ujian dan meningkatkan manajemen waktu.

  • Mengelola Stres

Persiapan ujian bisa menjadi momen yang menegangkan. Cobalah berbagai teknik mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau olahraga, untuk menjaga keseimbangan mental Anda.

  • Pantau Informasi Terbaru

Terakhir, pastikan Anda selalu memantau informasi terbaru mengenai jadwal, lokasi ujian, dan persyaratan CPNS tahun 2024. Jangan sampai Anda melewatkan informasi penting.

Persiapan yang matang dan konsisten adalah kunci kesuksesan dalam menghadapi tes TIU CPNS tahun 2024. Ingatlah bahwa persaingan dalam seleksi CPNS selalu ketat, jadi persiapkan diri Anda dengan baik. Persiapan yang baik akan meningkatkan peluang Anda untuk berhasil dalam seleksi CPNS. Persiapan yang baik untuk seleksi CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) sangat penting agar Anda dapat menghadapi ujian ini dengan percaya diri dan meraih skor yang baik.

Bimbingan belajar (bimbel) Lulus CPNS dapat menjadi salah satu pendekatan yang efektif dalam persiapan Tes seleksi CPNS. Dengan mengikuti Bimbel Lulus CPNS dapat memberikan anda strategi yang efektif dalam menghadapi tes seleksi CPNS dan lolos dalam seleksi CPNS. Tidak hanya itu Bimbel Lulus CPNS juga akan memberikan wawasan tentang cara menjawab ujian tes seleksi CPNS dengan efektif dan percaya diri.

Mengapa harus memilih Bimbel Lulus CPNS?

Bimbel Lulus CPNS memiliki Program unggulan yang dapat membantu anda dalam persiapan Lulus Seleksi CPNS. Dengan materi yang lengkap dan juga tutor yang berpengalaman berikut ini adalah keunggulan Bimbel Lulus CPNS yang akan mempermudah anda dalam proses pembelajaran:

  1. ASSESSMENT GAGAP HITUNG

Sebelum memulai pembelajaran, kami akan menguji tingkat kemampuan dasar peserta, dalam hal kecepatan penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian.

  1. TRY OUT MENGUNAKAN SISTEM CBT

Untuk mengerjakan soal latihan kami menggunakan CBT (Computer Based Test), mudah untuk digunakan dan diakses.

  1. LAPORAN NILAI TRY OUT

Setelah selesai Try Out, peserta bisa langsung mengetahui hasil skor. Sehingga bisa menjadi bahan evaluasi untuk Try Out berikutnya.

  1. PEMBAHASAN VIDEO DAN PDF

Pembahasan Try Out disediakan dalam 2 pilihan, yaitu video dan PDF. Memudahkan peserta untuk mempelajari pembahasan Try Out. Pembahasan Try Out bisa di pelajari berulang-ulang kali oleh peserta dan mudah di akses.

  1. MODUL PROGRES

Untuk meningkatkan hasil belajar, kami akan memberikan tugas untuk peserta dan orang tua peserta yang harus dilakukan sebagai bagian dari proses belajar yang harus dijalankan yang disebut Modul Progres

  1. TIDAK HARUS IZIN KE JAKARTA

Pelaksanaan pembelajaran Bimbel Lulus CPNS menggunakan sistem online, sehingga bisa di akses perserta seluruh Indonesia.

Di Bimbel Lulus CPNS, anda tidak perlu khawatir karena Bimbel Lulus CPNS menggunakan sistem pembelajaran secara Offline dan Online. Untuk anda yang berada diluar daerah Jabodetabek anda bisa memilih sistem pembelajaran secara Online. Anda juga dibebaskan untuk memilih paket belajar sesuai dengan keingian anda, Klik Disini untuk informasi lengkapnya.

Dengan tekad, disiplin, dan strategi yang tepat, Anda memiliki peluang besar untuk meraih hasil yang memuaskan dalam tes Seleksi CPNS dan melangkah menuju karir dalam layanan publik.

Penasaran Dengan program lainnya?, Yuk kunjungi website kami dan bergabung bersama Bimbel Lulus CPNS!

bayu13

Author bayu13

More posts by bayu13

Leave a Reply

All rights reserved Salient.

× GRATIS Simulasi Ujian CAT